Saat menggunakan tinta .
Bukan gambar yang tergambar.
Bukan kata kata palsu yang tertulis.
Bukan juga kisah detik demi detik yang tercerita.
tetang hati ..
Seluruh nya tentang cinta.
Saat kaki bersedia berjalan beriringan.
Hingga lembayung jingga mengganti tugas matahari.
Sampai rembulan meneruskan memberi sinar di malam hari.
Ketika pagi menyapa .
Fajar membangunkan raga dari mimpi.
Meniupkan ruh ruh kesejukan.
Embun embun jatuh membasahi dedaunan yang baru terbangun dari ketandusan.
Serupa hujan di musim kemarau.
Sampai matahari mengusir fajar untuk pergi.
Mulailah terasa sengatan melukai pori.
Begitu cinta datang , ia juga bisa pergi.
Setiap yang hadir pasti bisa pergi.
Hanya sejati.
Yang tetap setia.
Bagai bulan dan bintang .
Mereka sejati. Tapi tidak mungkin menjadi bintang atau matahari.
Cukup menjadi cinta yang sejati.
Dengan cinta . hari hari nya terasa ringan.
Dan lewati lembayung jingga . menatap bulan dan matahari sampai menemani sang fajar di setiap pagi menjelang menjadi lebih lama.
Every day we tell each other That this day will be, will be the last And tomorrow we all can go home free And all this will finally end Palestine tomorrow will be free Palestine tomorrow will be free No mother no father to wipe away my tears That's why I won't cry I feel scared but I won't show my fears I keep my head high Deep in my heart I never have any doubt that Palestine tomorrow will be free Palestine tomorrow will be free I saw those rockets and bombs shining in the sky Like drops of rain in the sun's light Takin away everyone dear to my heart Destroying my dreams in a blink of an eye What happened to our human rights? What happened to the sanctity of life? And all those other lies? I know that I'm only a child But is your conscience still alive? Ooooooh ... Yeaaah I will caress with my bare hands Every precious grain of sand Every stone and every tree Cuz no matter what they do They can neve...
Comments
Post a Comment